PENYULUHAN DAN PENGENALAN SKRINING STROKE DENGAN METODE BE-FAST BAGI WARGA BULU
Counseling and introduction of screening stroke with the be-fast method for the citizens of Bulu
Keywords:
Early detection Stroke Counseling BE-FASTAbstract
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa 15 juta penderita disetiap tahun, dengan sepertiga dari jumlah penderita meninggal dunia dan sepertiga lainnya mengalami ketidaknormalan atau kecacatan, sehingga menjadi beban tersendiri bagi keluarga, masyarakan dan komunitas. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang efektif dalam mengetahui tanda dan gejala dari stroke, salah satunya dengan metode “BE-FAST” (Balance, Eyes, Face, Arm, Speech, Time). Kegiatan ini bertujuan untuk memberi peningkatan pengetahuan bagi masyarakat Desa Bulu, Polokarto, Sukoharjo tentang deteksi dini penyakit stroke dengan metode “BE-FAST”. Pelatihan ini menerapkan pendidikan kesehatan kepada 23 peserta (n= 23), laki-laki 8 (34,78%) dan perempuan 15 (43,78%). Penilaian hasil pengetahuan tentang stroke dilakukan dengan cara penilaian sebelum dan sesudah dengan menggunakan metode BE-FAST dengan hasil sebelum: pengetahuan buruk 13 (78%), pengetahuan sedang 7 (14%) dan baik 2 (6%) sedangkan hasil sesudah: pengetahuan buruk 0 (0%), pengetahuan sedang 10 (26%) dan baik 13 (674%). Kesimpulan dari program deteksi stroke dengan metode BE-FAST terjadi perubahan yang signifikan dengan pengetahuan sebelum dan sesudah penerapan metode BE-FAST. Penguatan melalui pelatihan serupa dengan berbagai metode yang lebih kreatif dan inovatif perlu dilakukan untuk mencegah kematian dini pada penderita stroke.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2024 JAMAS : Jurnal Abdi Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.